Kementerian Transmigrasi Bidik Sumba Timur untuk Program “Transmigrasi Patriot
Waingapu, Naonsia.com — Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mulai melirik Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), sebagai kawasan strategis baru dalam program nasional Transmigrasi Patriot.
Potensi lahan luas, keberagaman hayati, serta kebutuhan pengembangan ekonomi wilayah menjadi alasan utama kementerian memilih Sumba Timur sebagai target awal pengembangan transmigrasi berbasis pemberdayaan. Program ini menekankan pentingnya pembangunan berbasis karakter lokal dan ketahanan ekonomi.
Tim Penelitian Unggulan Disiapkan
Sebagai langkah konkret, Kementerian Transmigrasi berencana mengirimkan Tim Penelitian Terbaik ke wilayah tersebut. Tim ini akan bertugas melakukan pemetaan potensi kawasan, mulai dari sumber daya alam, pola sosial-budaya masyarakat lokal, hingga peluang ekonomi yang bisa dikembangkan dalam skema transmigrasi modern.
“Sumba Timur punya peluang besar untuk menjadi model baru transmigrasi berbasis ketahanan pangan dan ekonomi rakyat. Kita ingin semua dilakukan berbasis riset yang kuat,” ujar salah satu pejabat Kementerian yang enggan disebutkan namanya.
Transformasi Transmigrasi: Dari Pemindahan ke Pemberdayaan
Berbeda dengan program transmigrasi klasik yang identik dengan pemindahan penduduk dari Jawa ke luar pulau, Transmigrasi Patriot didesain sebagai program pemberdayaan kawasan dan warga lokal—dengan mengedepankan semangat kemandirian, pelatihan, serta pembangunan infrastruktur terpadu.
Program ini diharapkan menjadi jalan tengah antara pembangunan wilayah tertinggal dan pemerataan ekonomi nasional, dengan pendekatan kolaboratif antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat.
Sumba Timur Siap Menyambut
Pemerintah Kabupaten Sumba Timur menyambut positif rencana tersebut. Bupati setempat menyatakan kesiapan daerah dalam mendukung tim penelitian, termasuk penyediaan data, akses lapangan, dan dukungan kebijakan.
“Kami siap menjadi tuan rumah yang baik untuk riset Kementerian. Ini kesempatan bagi Sumba Timur untuk mempercepat pembangunan berbasis potensi daerah,” ujar Bupati melalui pernyataan tertulis.
Program Transmigrasi Patriot dijadwalkan akan dimulai pada kuartal ketiga tahun ini, dimulai dari hasil pemetaan yang dilakukan oleh tim ahli. Jika berhasil, Sumba Timur bisa menjadi pionir baru transmigrasi modern yang berorientasi pada kedaulatan pangan dan kesejahteraan berkelanjutan.
Editor: Hadi Hartono
Ikuti kabar pembangunan daerah hanya di Naonsia.com.