Dedi Kurniadi: Pemprov Banten Harus Libatkan Kadin Jika Ada Investor Asing
naonsia.com – Banten, Mantan Ketua Kadin Kabupaten Tangerang, Dedi Kurniadi, menegaskan pentingnya koordinasi antara Pemerintah Provinsi Banten dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Banten dalam setiap rencana investasi asing yang masuk ke wilayah tersebut.
"Pemerintah Provinsi Banten sebaiknya berkoordinasi dengan Kadin Provinsi Banten apabila terdapat investor asing yang akan berinvestasi di wilayah tersebut," ujar Dedi Kurniadi dalam keterangannya, Kamis (15/5).
Menurut Dedi, Kadin sebagai representasi dunia usaha memiliki peran strategis dalam menjembatani komunikasi antara pemerintah dan pelaku usaha, termasuk investor asing. Koordinasi ini dinilai penting untuk memastikan bahwa investasi yang masuk selaras dengan kepentingan daerah serta memberi dampak positif bagi masyarakat lokal.
Ia menekankan bahwa sinergi antara investor dan pengusaha lokal juga menjadi bagian penting dalam mewujudkan investasi yang berkelanjutan. "Hal-hal yang bisa disinergikan dengan pengusaha pribumi atau lokal menjadi representasi kearifan lokal, tentunya dengan catatan para pengusaha tersebut memenuhi syarat dan ketentuan yang disepakati bersama," ujarnya.
Dedi mengingatkan agar pengusaha lokal turut berpartisipasi dengan cara yang profesional, beretika, dan sesuai dengan nilai-nilai organisasi dunia usaha. “Pengusaha harus berpartisipasi dengan gaya pengusaha dan gaya organisasi pengusaha, bukan dengan cara-cara yang kurang etis,” katanya.
Pernyataan ini juga sekaligus merespons situasi yang terjadi di Cilegon, di mana dunia usaha lokal sempat tersandung isu etika dalam konteks proyek investasi asing. Dedi berharap kejadian serupa tidak terulang kembali dan semua pihak bisa menjaga marwah dunia usaha.
"Sinergi yang baik antara pemerintah, investor asing, dan pengusaha lokal akan menciptakan iklim investasi yang sehat, transparan, dan bermanfaat bagi daerah," tutupnya.