Trump Calonkan Casey Means sebagai Surgeon General AS, Usung Agenda 'Make America Healthy Again'
WASHINGTON D.C. – 8 Mei 2025 - Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi mengumumkan pencalonan Dr. Casey Means, seorang dokter sekaligus pengusaha di bidang teknologi kesehatan, sebagai calon Surgeon General berikutnya. Pengumuman tersebut disampaikan Rabu waktu setempat, dalam rangkaian pernyataan kebijakan kesehatan nasional terbaru.
Dr. Means (37) dikenal luas sebagai pendukung agenda “Make America Healthy Again” yang digaungkan oleh Menteri Kesehatan AS, Robert F. Kennedy Jr., dan merupakan salah satu pendiri aplikasi teknologi kesehatan Levels. Aplikasi ini memungkinkan pengguna melacak kadar glukosa secara real-time dan memahami dampak makanan terhadap tubuh melalui pemantauan berbasis data.
“Casey adalah representasi masa depan sistem kesehatan berbasis data, pencegahan, dan pemberdayaan individu,” ujar Trump dalam konferensi pers di Gedung Putih. “Kami ingin rakyat Amerika bukan hanya hidup lebih lama, tapi lebih sehat, dan Casey mewakili semangat perubahan itu.”
Dari Klinik ke Teknologi, Menuju Kebijakan Nasional
Dr. Means memulai kariernya sebagai dokter THT (telinga, hidung, tenggorokan), namun kemudian beralih fokus ke inovasi pencegahan penyakit melalui teknologi digital. Visi Means bertumpu pada pendekatan menyeluruh terhadap gaya hidup, nutrisi, dan pemantauan biometrik untuk mencegah penyakit kronis.
Pencalonannya diyakini akan memperkuat poros kebijakan kesehatan alternatif yang dipromosikan Kennedy Jr., yang lebih menekankan peran gaya hidup dan data personal dalam menjaga kesehatan masyarakat, dibandingkan pendekatan farmasi konvensional.
Menuai Dukungan dan Kritik
Kelompok pendukung kesehatan digital dan gerakan nutrisi menyambut baik pencalonan ini, namun beberapa kalangan medis mempertanyakan pendekatan yang dinilai "terlalu berbasis startup" dan belum sepenuhnya teruji secara longitudinal dalam sistem kesehatan publik skala nasional.
Jika disetujui oleh Senat, Means akan menggantikan pejabat saat ini dan menjadi perempuan Surgeon General termuda dalam sejarah AS.